n n 
n n
n nBarselOne.com l Buntok – Wakil ketua I DPRD Barsel Hj. Nyimas Artika mengatakan, bahwa ada tiga bidang prioritas yang bisa dijadikan permasalahan dominan dalam proses pembangunan yang digalakan pemerintah daerah.
“Diantaranya, bidang pendidikan, bidang kesehatan dan bidang infrastruktur,” kata Nyimas Artika Selasa 11 Juni 2024.
Ia mengatakan, memang ada beberapa hal yang menjadi kendala serta permasalahan dominan di Barsel yaitu pendidikan, kesehatan dan infrastruktur harus menjadi perhatian pemerintah daerah.
Pasalnya hal tersebut menjadi keluhan masyarakat, baik di tingkat desa hingga perkotaan.
Dari setiap hasil musrenbang setiap tahunnya, kata dia, yang menjadi kendala umum adalah infrastruktur seperti bangunan pemerintah, jalan, tenaga medis, hingga ke fasilitas sekolah di tingkat pedesaan.
Menurut wakil rakyat dapil III Barsel itu, beberapa keluhan lain yang disampaikan warga antara lain pembangunan di bidang pemerintahan, seperti pembangunan kantor aula kecamatan, bantuan kendaraan operasional dinas bagi kepala desa, hingga instalasi listrik untuk sejumlah desa.
Namun, kata politisi Golkar Barsel itu, semua hal tersebut akan diakomodir di tahun-tahun berikutnya secara bertahap dan disesuaikan dengan porsinya.
Dimana, kata dia, pihak legislatif, telah menyampaikan rekomendasi kepada teknis setempat untuk proses tindak lanjut usulan itu.
”Kami telah menyampaikan rekomendasi tersebut dan siap ditindaklanjuti di tahun selanjutnya, mengingat hal tersebut berkaitan dengan hajat orang banyak,” tegasnya.
Ia mengatakan, di tahun 2024 ini pihaknya menerapkan pola yang sedikit berbeda dengan sebelumnya. Setelah dilaksanakan reses dan penyerapan aspirasi, kata dia, maka dilanjutkan dengan tindak lanjut hasil reses, dalam bentuk rekomendasi kepada pihak eksekutif, yang bertujuan menyelesaikan beberapa permasalahan krusial dan vital secara cepat, dengan harapan terwujudnya suatu sistem pemerintahan yang terkendali.
“Saya rasa ini merupakan hal yang sangat penting dimana bertujuan, menghindari hal-hal yang bisa mengganggu keamanan dan kebersamaan tiga pilar pembangunan, yakni Pemerintah Daerah, DPRD dan Masyarakat yang selama ini berjalan dengan aman dan tertib,” ungkapnya.
Politisi itu mengungkapkan, bahwa pemerintah juga perlu memperhatikan terkait peningkatan jalan ruas antar desa dan rehabilitasi jalan serta penambahan pengawasan terhadap tenaga pengajar dan tenaga medis termasuk peningkatan infrastruktur kesehatan dan pendidikan.
Sementara untuk tindak lanjut tersebut, kata Nyimas, dewan telah merekomendasikan Pemerintah Daerah (Pemda) melalui teknis terkait untuk melakukan penanganan dan peningkatan terhadap fasilitas jalan, sekolah dan tenaga kesehatan.
“Baik berupa pengawasan terhadap kinerja aparatur ataupun peningkatan infrastuktur penunjang,” jelasnya. (GIS)
